Cari Info Di Sini Sobat

Kamis, 10 Maret 2011

Bungkam Islamophobia, Republikan Anggap Sidang King "Selingan"

WASHINGTON (Berita SuaraMedia) – Kantor berita Politico memberitakan bahwa beberapa Republikan Kongresional tidak keberatan terhadap sidang dengar pendapat "Radikalisasi  Islam". Kepemimpinan tersebut terpisah, dengan Mayoritas Pemimpin Eric Cantor mendukungnya dan Pembicara John Boeher dan Whip Kevin McCarthy tidak begitu bersemangat. Jujur saja, walaupun ini semua benar-benar "selingan" dari sebuah agenda legislatif lebih dari itu adalah kegelisahan nyata dengan sebuah perburuan penyihir yang termotivasi secara agama. Jika Boehner dan McCarthy benar-benar merasa kahawatir tentang Islamophobia yang sebenarnya di dalam GOP, menentangnya menjadi sebuah selingan agenda legislatif mereka.
Tentunya, dari sebuah harian politik dengan gaya perang politik, titik pembicaraan adalah Republikan "bercabang". Namun kenyataannya adalah adanya pencabangan apapun bukan merupakan motivasi yang cukup bagi para Republikan untuk keluar dan mengutuk rasisme dan xenophobia dalam peringkat mereka dan di dasar mereka.
Dalam Majalah Times, Laurie Goodstein memiliki sebuah profil Brigitte Gabriel dan popularitasnya dengan para anggota Tea Party. Ben Smith dan Byron Tau memiliki potongan lainnya di Politico yang membahas bagaimana Gabriel dan rencana Kongres Amerika untuk Kebenaran merancang sebuah PAC atau 527 organisasi untuk mengumpulkan uang dalam pemilihan 2012. Jika hal tersebut terjadi, berapa orang Republikan akan menyerahkan uang tersebut?
Gabriel berimigrasi dari Libanon, dan adalah seorang Kristen, berbicara pada tahun 2007, di Gereja Cornerstone Hagee di San Antonio. Sarah Posner menulis dalam bukunya, "God's Profit.":
Gabriel, penulis buku "Because They Hate: A Survivor of Islamic Terror Warns America, berupaya untuk menarik paralel antara pengalamannya di Lebanon dan sebuah ancaman Islam pada demokrasi Amerika. Ketika Muslim menjadi sebuah mayoritas di Lebanon, Gabriel mengklaim bahwa umat Kristen "diserang untuk toleransi, keterbukaan pikiran, dan multikulturalisme." Pada saat yang bersamaan, Gabriel mengejek "pembenaran politik" sebagai kedunguan dan berbahaya. Gabriel menambahkan bahwa "karena kami adalah Kristen, Muslim ingin membunuh kami."…
Prinsip-prinsip pendirian ACT nampaknya seperti sebuah buku permainan Rush Limbaugh, karena organisasi tersebut bertujuan untuk "memberikan Amerika suara mereka kembali. Suara unik Amerika tersebut, penuh kesenangan dan antisipasi dan hari-hari yang lebih baik dan asprasi yang tak terbatas … dibungkam oleh wabah pembenaran politik.
Masyarakat Amerika sekarang dikebiri oleh wabah tersebut,… tidak mampu untuk bertindak atau berbicara untuk rasa takut menyinggung, atau tentang tuntutan hukum, atau tuduhan pandangan politik satu pihak. Jutaan orang yang tidak menyadari, atau membantah ancaman militan kepada Amerika, Israel, dan semua peradaban Barat."
Gabriel suatu ketika mengatakan bahwa "masalah imigrasi" Amerika akan menyebabkan "kejatuhannya pada pasukan radikal." Ia mengatakan, "Tidak hanya kita yang mengundang musuh kita masuk, namun musuh ini datang masuk ke AS, menikahi warga negara Muslim Amerika yang simpatisan Hizbullah, dan menghasilkan lebih banyak anak."
Salah satu dari cabang ACT! For America di Texas, Dorrie O'Brien, adalah seorang delegasi Partai Republikan yang penting dalam mendapatkan sponsor di Senat negara bagian untuk sebuah RUU anti-Syariah, begitu juga dengan sebuah papan tebal dalam mimbar partai tersebut para tahun 2010 yang mendesak Kongres dan legislatur Texas untuk melarang hukum Syariah, "yang tidak sejalan dengan Konstitusi Texas atau AS."
Republikan Koalisi Yahudi, yang membantu menyebarkan film anti-Islam, Obsession, yang di dalamnya Gabriel muncul, telah menyebut O'Brien "salah satu dari para pejuang sipil menentang perluasan global Ikhwanul Muslimin dan penyusupannya di AS."
Ada sebuah perbedaan antara "dipisah-pisah" pada sebuah strategi politik (baik itu ya atau tidak mengadakan sidang pada sebuah waktu tertentu) dan dipisahkan tentang sebuah kekuatan yang memotivasi fundemantal, xenophobia di dalam apparatus dan pangkalan partai. Dan jika Republikan tidak puas tentang hal tersebut, mereka tidak harus mengatakan sesuatu mengenai hal tersebut. (ppt/rd)  www.suaramedia.com